Kiamat Mendekat: PBB Berteriak, Jangan Buang Waktu!

Dongkrakbisnis.web.id Selamat beraktivitas semoga hasilnya memuaskan. Dalam Tulisan Ini saya ingin berbagi tips dan trik mengenai Berita Terkini. Ringkasan Informasi Seputar Berita Terkini Kiamat Mendekat PBB Berteriak Jangan Buang Waktu Baca tuntas artikel ini untuk wawasan mendalam.

1.1. Krisis Iklim: Pangkas Emisi Karbon Sekarang atau Hadapi Konsekuensi Bencana
2.1. Tabel: Target Pengurangan Emisi UNEP

Krisis Iklim: Pangkas Emisi Karbon Sekarang atau Hadapi Konsekuensi Bencana

Program Lingkungan PBB (UNEP) telah mengeluarkan seruan mendesak kepada negara-negara di dunia untuk secara kolektif berkomitmen memangkas emisi gas rumah kaca secara drastis. Laporan UNEP menyatakan bahwa untuk menghindari dampak terburuk perubahan iklim, emisi harus dikurangi sebesar 42% pada tahun 2030 dan 57% pada tahun 2035.

UNEP menekankan bahwa teknologi dan pendanaan untuk mengurangi emisi sudah tersedia. Namun, yang dibutuhkan adalah keberanian politik, terutama dari negara-negara G20 yang bertanggung jawab atas 77% emisi global. Laporan tersebut juga menyoroti bahwa janji pemotongan karbon yang dibuat oleh negara-negara untuk tahun 2030 belum terpenuhi.

Kepala UNEP, Inger Andersen, memperingatkan bahwa fokus hanya pada mempertahankan target 1,5 derajat Celcius adalah keliru. Setiap fraksi derajat pemanasan global yang dihindari akan menyelamatkan nyawa, mengurangi kerusakan, dan menghemat biaya. Mempertahankan target 1,5 derajat Celcius masih memungkinkan secara teknis, tetapi membutuhkan pengurangan emisi sebesar 7,5% setiap tahun hingga tahun 2035.

Laporan UNEP menyatakan bahwa waktu sangat mendesak untuk melakukan pemotongan emisi. Gelombang panas ekstrem, badai, kekeringan, dan banjir telah menghancurkan masyarakat, meskipun pemanasan global saat ini masih di bawah 1,5 derajat Celcius.

UNEP memperingatkan bahwa tanpa komitmen dan tindakan cepat, target 1,5 derajat Celcius akan hilang. Bahkan jika janji-janji tersebut dipenuhi, kenaikan suhu hanya akan terpangkas pada 2,6 derajat Celcius hingga 2,8 derajat Celcius, yang masih merupakan bencana.

Andersen menyerukan mobilisasi global dalam skala dan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Kita membutuhkan tindakan sekarang juga, atau target 1,5 derajat Celcius akan segera mati dan target 'jauh di bawah 2 derajat Celcius' akan menggantikannya di unit perawatan intensif, pungkasnya.

Tabel: Target Pengurangan Emisi UNEP