Eks Presiden Bolivia Lolos dari Maut: Mobilnya Dihujani 14 Peluru

Dongkrakbisnis.web.id Assalamualaikum semoga hidupmu penuh canda tawa. Di Momen Ini aku ingin membagikan pengetahuan seputar Berita Terkini. Konten Yang Berjudul Berita Terkini Eks Presiden Bolivia Lolos dari Maut Mobilnya Dihujani 14 Peluru Jangan berhenti teruskan membaca hingga tuntas.

1.1. Upaya Pembunuhan Mantan Presiden Bolivia, Evo Morales, Picu Ketegangan Politik

Upaya Pembunuhan Mantan Presiden Bolivia, Evo Morales, Picu Ketegangan Politik

Mantan Presiden Bolivia, Evo Morales, menjadi sasaran upaya pembunuhan yang diduga dilakukan oleh agen pemerintah. Insiden yang terjadi pada minggu lalu waktu setempat ini telah mengguncang negara Andes tersebut dan memicu ketegangan politik yang signifikan.

Menurut laporan, Morales diserang saat berada di kediamannya di kota Cochabamba. Penyerang yang diduga menggunakan senjata api melepaskan tembakan ke arah Morales, namun beruntungnya mantan presiden tersebut berhasil lolos tanpa cedera.

Pemerintah Bolivia dengan cepat mengutuk serangan tersebut dan berjanji untuk melakukan penyelidikan menyeluruh. Presiden Luis Arce menyebut insiden ini sebagai serangan terhadap demokrasi dan menyerukan persatuan nasional.

Namun, oposisi menuduh pemerintah terlibat dalam upaya pembunuhan tersebut. Mereka mengklaim bahwa serangan ini merupakan upaya untuk membungkam Morales, yang tetap menjadi tokoh berpengaruh dalam politik Bolivia.

Ketegangan politik di Bolivia telah meningkat sejak Morales digulingkan dari kekuasaan pada tahun 2019. Para pendukungnya menuduh pemerintah saat ini melakukan penganiayaan politik dan pelanggaran hak asasi manusia.

Upaya pembunuhan terhadap Morales telah memperburuk situasi dan memicu kekhawatiran akan kekerasan lebih lanjut. Masyarakat internasional telah menyerukan ketenangan dan mendesak semua pihak untuk menghormati supremasi hukum.

Penyelidikan atas upaya pembunuhan tersebut sedang berlangsung, dan belum ada tersangka yang ditangkap. Pemerintah Bolivia telah menawarkan hadiah bagi siapa saja yang memberikan informasi yang mengarah pada penangkapan pelaku.

Insiden ini menjadi pengingat akan kerapuhan demokrasi di Bolivia dan perlunya dialog dan rekonsiliasi untuk mengatasi ketegangan politik yang mendalam di negara tersebut.