• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Perang Tambang: ASEAN Tertinggal Jauh dari AS dan Sekutunya

img

Dongkrakbisnis.web.id Hai semoga semua sedang dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Dalam Tulisan Ini mari kita eksplorasi potensi DongkrakNews yang menarik. Informasi Relevan Mengenai DongkrakNews Perang Tambang ASEAN Tertinggal Jauh dari AS dan Sekutunya Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.

Banner

Eksplorasi Minerba ASEAN: Tantangan dan Peluang

Sektor pertambangan ASEAN berpotensi menjadi pusat investasi, namun masih tertinggal dalam hal eksplorasi dibandingkan negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Eropa. Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, Tri Winarno, menyoroti kesenjangan ini.

Kesenjangan Eksplorasi

Tri Winarno mengungkapkan bahwa kegiatan eksplorasi minerba di ASEAN masih relatif rendah. Kita lihat ASEAN sebetulnya magnetnya betul-betul ada di Indonesia, beberapa yang di Filipina, ada nikel, kemudian ada beberapa negara lain, Myanmar, Laos, dan lain sebagainya, untuk eksplorasi masih relatif jauh, ujarnya.

Ia membandingkan investasi eksplorasi di ASEAN dengan negara-negara maju. Nah tapi kalau melihat dari total investasi untuk eksplorasi dari 10-15 tahun ke belakang sampai sekarang, itu ASEAN itu paling kecil banget, kata Tri.

Tantangan dan Peluang

Tri Winarno menekankan pentingnya eksplorasi untuk menemukan cadangan sumber daya yang signifikan. Saya rasa untuk eksplorasi tidak perlu ada ketakutan, untuk nanti kalau misalnya nggak ketemu sumber daya dan cadangan seperti apa, saya rasa sekarang sudah mulai mengertilah tentang bisnis proses industri pertambangan, jadi kerugian negara dan lain sebagainya bisa kita minimalkan, ujarnya.

Ia berharap MIND ID, sebagai holding BUMN pertambangan, dapat mendorong peningkatan kegiatan eksplorasi yang lebih masif. Oleh sebab itu, Tri memandang bahwa apabila ASEAN mempunyai cita-cita menjadi pusat investasi di sektor pertambangan, maka pusat investasi sudah semestinya berada di Indonesia, katanya.

Kesimpulan

Eksplorasi minerba di ASEAN menghadapi tantangan kesenjangan dengan negara-negara maju. Namun, dengan potensi sumber daya yang besar, ASEAN berpeluang menjadi pusat investasi pertambangan. Peningkatan kegiatan eksplorasi melalui kolaborasi dan dukungan pemerintah sangat penting untuk mewujudkan potensi ini.

Jakarta, 28 November 2024

Terima kasih telah menyimak perang tambang asean tertinggal jauh dari as dan sekutunya dalam dongkraknews ini sampai akhir Mudah-mudahan Anda mendapatkan manfaat dari artikel ini selalu bersyukur atas pencapaian dan jaga kesehatan paru-paru. Jangan segan untuk membagikan kepada orang lain. jangan lupa cek artikel lainnya yang menarik. Terima kasih.

Silahkan baca artikel selengkapnya di bawah ini.
© Copyright 2024 - Dongkrak Bisnis
Added Successfully

Type above and press Enter to search.